Hey Bloggie, kenalin nih temen aku yang udah aku anggep sahabat buat aku, kalau dia gak tau apa dia menganggap aku sahabat juga atau cuma sekedar teman.
Awal kenalan aku dengan Handika Vidayanto itu melalui media sosial FACEBOOK, kami sama - sama memainkan game facebook NINJA SAGA dan kami berada dalam 1 klan yang sama. Orangnya ramah, baik, enak diajak ngomong, bersahaja, pintar dan banyak lainnya (terlalu banyak untuk diuraikan). Karena sering ngobrol sama dia di XAT atau Chat komen di grup klan aku jadi ngerasa nyaman berteman dengan dia, sampai aku berani minta nomor HP'y dan minta Pin BB'y juga, hehehe biar ngerasa dekat ae.
Saat bermain Ninja Saga, Handika masih jadi mahasiswa di Universitas Negeri Semarang (UNNES), mungkin sangking sibuknya jadi mahasiswa dia pernah memberi Password akun facebooknya sama aku untuk memainkan char Ninja Saganya, maklum lagi seru - serunya nih game waktu itu, apalagi reward dari event - event game tersebut
Itu Pict FB Handika yang pertama kali aku ketemu di sosmed. Sekali liat pasti tahulah ya anak kuliahan banget, beda dengan aku yang gak pernah nyicip bangku kuliahan, eh kok malah curhat, kan lagi bahas Handika. Lanjut ... Di klan itu kami sama - sama diangkat menjadi admin yang fungsinya mengatur strategi agar klan kita minimal bisa masuk 10 besar. Klan kami namanya WARRIO OF ATLANTIS (WOA), gak tahu berapa lama kami berada di klan itu, mungkin ada 10 season lebih dan syukur WOA masuk 10 besar terus. Sampai akhirnya WOA membubarkan diri karena para tetua - tetua di klan itu mulai memasuki masa pensiun, menikah dan kembali ke dunia real menata kehidupan ... WOW
Setelah klan dibubarkan aku dan Handika masih saling berhubungan di sosmed, masih saling komen - komen di FB, SMS dan BM juga masih sering, hingga akhirnya dia meraih gelar sarjananya (SE), selamat buatmu.
Handika Vidayanto, dari namanya pasti panggilan kecilnya DIKA. Aku coba cari nama panggilan untuk dia yang agak beda dan biar keren aja, Ketemulah itu HANS biar aku merasa akrab aja. Tanpa minta izin darinya aku mulai memanggil Handika dengan panggilan Hans, dan dia pun terima.... Alhamdulillah.
Jujur aku memang tidak begitu mengenal dirimu Hans, aku hanya kenal kamu lewat sosmed, via SMS/BM. Aku gak kenal kamu secara pribadi karena kita memang gak pernah ketemu. Aku sendiri saja mungkin yang menganggap kamu sahabat aku, tapi belum tentu kamu nganggap hal yang sama dengan aku. Maksa banget kesannya ya Hans, Maaf. Pernah kamu ngajakin aku untuk datang ke Semarang buat nemuin kamu, sebenernya pengen banget ketemu sampe pengen rasnaya ne tangan berjabatan dan meluk kamu Hans.
Sampai suatu perkataan yang membuat aku merasa bersalah sama kamu. Kamu juga bilang "emang kamu tahu aku", pengen tahu banget dirimu Hans. Setelah kamu tahu, aku gak tahu apa kamu masih mau berteman sama aku ... Jujur aku masih pengen bersabat dengan kamu, tapi ntahlah.
Sukses terus Hans ...